SAN
FRANCISCO - CEO Facebook, Mark Zuckerberg, dan istrinya
Pricillia Chan disebut telah membuat langkah baru dalam beramal di antara
cara-cara yang pernah dilakukan para miliarder sebelumnya. Pasangan yang baru
saja dikarunia putri pertama ini belum lama mengumumkan bahwa mereka
menyumbangkan 99 persen saham Facebook untuk charity.
Sarah Frier dari Bloomberg
News menyebutkan bahwa Zuckerberg tak hanya telah masuk di jajaran
orang terkaya dunia. namun, ia juga telah menjadi dermawan yang memberikan amal
terbesar dalam sejarah dengan cara tak lumrah di usia sangat muda.
"Sumpah itu membuat Zuckerberg
berada di standar yang sama dengan miliarder yang menyumbangkan banyak kekayaan
mereka, termasuk Warren Buffet dan Bill Gates. Perbedaannya adalah Zuckerberg
memulainya di usia muda, 31 tahun," kata Frier, seperti dikutip dari Bloomberg News, Kamis (3/12/2015).
Berbeda dengan Bill Gates yang
memberikan dana segar, pasangan Zuckerberg menyumbang dalam bentuk investasi
yang masih berputar. Saham itu sendiri ditaksir bernilai USD45 miliar yang
disumbangkan untuk beberapa sektor awal seperti pendidikan personalisasi,
penyembuhan penyakit, membangun komunitas yang kuat, dan menghubungkan
orang-orang.
Zuck dan Chan berinisiatif membuat
perusahaan dengan kewajiban terbatas atau LLC, namun bukan sebagai perusahaan
khusus amal (nonprofit) atau yayasan pribadi. Struktur perusahaan masih
memberikan mereka ruang gerak dan fleksibilitas baik di investasi dari
organisasi untuk membuat investasi pribadi maupun di aktivitas di mana mereka
terlibat.
Mereka juga masih bebas untuk melobi
pemerintah atau terlibat aktivitas politik. Keduanya juga bisa lebih mudah
untuk mengikuti joint venture dengan organisasi profit.
Doug
White, salah satu dosen di Columbia University yang mengajar filantropi,
berpendapat pendekatan Zuck sangat efektif untuk menggabungkan struktur LLC
dengan filantropi. "Adakah pergerakan untuk menjadi solusi masalah dunia
nonprofit dan forprofit sekaligus pemerintah? Jawabannya ya, dan aku senang
jawabannya iya," tambanhnya.